Wkwkwkwkwkwkw, demi apa gue nulis yang beginian woiii? *Ngakak dulu.
Sebenarnya ini kerjaan kembaran gue *kalo bahas dia maka 'gue' mode on* yang ngajakin segerombolan teman-temannya buat nongkrong di rumah. Katanya mereka mau buka bersama gitu. Nah, padahal kan kita nggak puasa, gimana ceritanya ada buka bersama di rumah ? -> Gue sama mama yang kebagian pusingnya*Cry.
Terus dia bilang kalau dia belum makan seharian jadi anggap aja dia puasa. Nah, waktu kakak sulung bilang kalau tad padi dia sarapan banyak banget,kembaran gue bilang kalau tadi itu dia lagi sahur. Yang tau apa itu puasa, mohon di cek apakah ada sahur jam delapan pagi? *Laugh* Bikin ngakak sumpah dia hari ini.
Tapi bukan itu yang hari ini gue tulis sebagai bagian dari zona seorang Lumina.
Ok.
Cek.
Mode 'aku' on!
Cek.
Jadi, beberapa hari lalu baca kabar Taiga harus digantikan di show kedua-nya waktu tampil di butai Elizabent hari itu. Kasusnya, dia sakit! Cukup heboh diobrolin kalau Taiga sudah terlihat sangat memaksakan diri di bagian pertama, tapi akhirnya dia nggak sanggup mungkin ya. Untung saja Yuta san (yang juga meranin Rudolf sama kaya Taiga) bisa gantiin.
Nah, pergantian ini sepertinya cukup 'bla bla bla'. Pasalnya, Yuta san waktu itu juga harusnya ada acara, tapi akhirnya dia harus atur ulang jadwalnya. Jadi, saya fikir keren banget para fans Taiga yang meminta maaf karena Taiga sakit.
Luar biasa kan.
' ...sebagai setengah dari diri Kyomoto Taiga ....'
Potongan kalimat itu luar biasa sih menurut saya. Yah, bayangkan saja, karena fans merasa bahwa Taiga adalah setengah dari diri mereka dan mereka adalah setengah dari seorang Kyomoto Taiga, maka apa pun ditanggung bersama. Aplause deh.
Tapi kadang, sang ichiban juga membuat fans terlena. Seperti seseorang yang jatuh cinta hingga tidak bisa melihat kebenaran pada yang selain ichibannya.
Jatuh cinta pada ichiban itu nggak salah kok menurut saya. Tapi ... tentu saja ada 'tapi'nya. Tapi .... harus sadar kalau ichiban itu memiliki bagian yang tidak bisa kita masuki : kehidupan pribadi mereka. Tapi .... kita harus tau bahwa tidak semua orang memiliki ichiban yang sama dengan kita. Pada bagian ini, lebih bijak kalau kita menghargai idol lain, atau ichiban orang lain. Kita bisa saja menganggap ichiban kita yang terbaik, tapi belum tentu orang lain berfikiran sama.
Bagi kita, mungkin ichiban kita itu no. 1 , tapi bagi yang lain, ya ichiban mereka yang no. 1.
Belajar banget dari fans nya Taiga yang meminta maaf, yah, ada juga yang nulis di twitter. Ini pelajaran berharga buat fans, termasuk saya. Intinya, bagaimana pun tidak ada salahnya meminta maaf. Meskipun pada kasus itu Taiga sakit dan itu bukan salahnya *siapa yang punya rencana sakit coba?* tapi fans yang sadar kalau untuk menggangtikan Taiga, jadwal atau rencana Yuta san pasti ada yang terganggu, dan mungkin fansnya juga merasa terganggu, jadi minta maaf adalah keputusan yang luar biasa.
Saya sering baca suatu artikel, berita atau status di fb, lalu di bagian komentar terjadi perang dunia! Nah, kalau menurut saya, nggak perlu samapi kaya gitu sih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar